Jumat, 03 Juni 2016

Keistimewaan bulan Ramadhan

  • Keistimewaan dan keutamaan bulan Ramadhan
Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat istimewa bagi kaum muslimin diseluruh penjuru dunia, tidak dapat dipungkiri lagi, karena begitu banyak keistimewaan yang terdapat didalamnya. Berikut beberapa alasan kenapa bulan Ramadhan menjadi begitu istimewa :

  1. Karena ayat Al-Quran pertama kali turunkan kepada nabi Muhammad saw dibulan ramadhan.
Allah swt berfirman :
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ وَمَنْ كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ يُرِيدُ اللهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلاَ يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللهَ عَلَى مَا هَدَاكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
Artinya : “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur”. Q.S : Al-Baqarah :185

  Bulan Ramadhan adalah bulan yang paling istimewa bagi umat islam, karena dibulan inilah awal mula turunnya wahyu Allah swt kepada nabi Muhammad saw yang diturunkan melewat perantara malaikat Jibril as. Al Quran yang terdiri dari 30 Juz, 6666 ayat, 114 surah adalah dasar utama syariat islam, disamping Al-Hadits, Ijma` ulama dan Qiyash.

  1. Karena kewajiban berpuasa hanya terdapat dibulan Ramadhan.
Allah swt berfirman :
يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ
Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” Q.S : Al-Baqarah : 183

  Sebanyak 12 bulan dalam setahun, hanya dibulan Ramadhanlah Allah swt mewajibkan umat islam berpuasa, bukan hanya itu, karena berpuasa merupakan salah satu ibadah wajib yang memiliki begitu banyak keutamaan yang terkandung didalamnya, dan pahala yang teramat besar bagi orang yang menjalankannya.
  1. Terdapat Lailatul Qadr (malam penuh kemuliaan)
Allah swt berfirman :
 إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ (1) وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ (2) لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ (3) تَنَزَّلُ الْمَلاَئِكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ (4) سَلاَمٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ (5)
Artinya : “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan (1) Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? (2) Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan (3) Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan (4) Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar (5)”. Q.S : Al-Qadr : 1 s.d 5

  Allah swt memberikan keistimewaan yang terkhusus hanya kepada umat nabi Muhammad saw, yang bahkan tidak diberikan kepada umat-umat terdahulu, yaitu satu malam dalam setahun, yang mana beribadah pada malam itu pahalanya lebih baik daripada beribadah selama seribu bulan, yang dikenal dengan nama Lailatul Qadr.

  1. Pintu-pntu sorga dibuka dan pintu-pintu neraka ditutup
Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra. Rasulullah saw bersabda :
قد جاءكم شهر رمضان شهر مبارك قد افترض الله عليكم صيامه تفتح فيه ابواب الجنة وتغلق فيه ابواب الجحيم وتغلل فيه مردة الشياطين وفيه ليلة القدر خير من الف شهر .
Artinya : “Sesungguhnya telah datang kepada kamu bulan Ramadhan yang penuh berkah, sesungguhnya Allah swt telah mewajibkan atas kamu berpuasa dibulan Ramadhan, pada bulan ini pintu-pintu sorga dibuka, dan pada bulan ini pula pintu-pintu neraka ditutup, dan syaithan-syaithan yang durhaka dibelenggu, didalamnya terdapat malam kemuliaan yang lebih baik daripada seribu bulan”.

  Diantara keistimewaan bulan Ramadhan, pada bulan itu pintu-pintu sorga dibukakan oleh Allah swt dan pintu-pintu neraka ditutup, ini menandakan begitu besar rahmat Allah swt yang diturunkan pada bulan itu.

  1. Pahala beribadah yang tidak terhingga banyaknya
Diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra. Rasulullah saw bersabda :
قال الله تعالى : كل حسنة يعملها ابن آدم تضاعف له من عشرة الى سبعمائة ضعف الا الصوم فانه لي وانا اجزي به يدع شهوته وطعامه وشرابه من اجلي والصوم جنة وللصائم فرحتان فرحة عند الافطار وفرحة عند لقاء ربه يوم القيامة .
Artinya : “Allah swt telah berfirman : Setiap kebaikan yang dilakukan oleh manusia dilipat gandakan pahalanya dari mulai sepuluh sampai tujuh ratus kali lipat, kecuali puasa, maka sesungguhnya puasa itu untuk-Ku, dan Aku lah yang akan membalasnya, orang yang berpuasa itu menahan nafsu syahwatnya dan menjauhi makanan dan minumannya karena Aku (mengharap ridha-Ku), dan puasa itu adalah laksana perisai, dan orang yang berpuasa mendapatkan dua kegembiraan, kegembiraan ketika berbuka puasa dan kegembiraan ketika nanti bertemu Tuhannya pada hari kiamat”.

  Hadits Qudsi diatas menunjukkan begitu besar pahala bagi orang yang berpuasa dengan disertai keikhlasan karena Allah, bahkan sampai-sampai tidak dapat dihinggakan besarnya. Itulah salah satu keistimewaan bulan suci Ramadhan yang mulia.

  1. Bulan Ramadhan bulan keampunan
Diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra. Rasulullah saw bersabda :
من صام رمضان وقامه ايمانا واحتسابا غفر له ما تقدم من ذنبه .
Artinya : “Barangsiapa berpuasa pada bulan Ramadhan dan mengerjakanya (sesuai syarat dan rukunnya), karena iman dan ikhlas mengharap keridhaan Allah, maka diampunilah dosa-dosanya yang telah lalu”.
Melaksanakan ibadah puasa pada bulan Ramadhan merupakan penebus dosa dimasa lalu seperti yang disabdakan oleh Rasulullah saw, keistimewaan yang diberikan kepada orang-orang yang menjunjung perintah Allah swt, dan membesarkan bulan Ramadhan.

  1. Lima keistimewaan yang khusus bagi umat nabi Muhammad saw dibulan Ramadhan
Diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra. Rasulullah saw bersabda :
اعطيت امتي في شهر رمضان خمس خصال لم تعط امة قبلها خلوف فم الصائم اطيب عند الله من ريح المسك وتستغفر لهم الملاءكة حتى يفطروا وتصفد فيه مردة الشياطين فلا يخلصون فيه الى ما كانوا يخلصون فى غيره ويزين الله كل يوم جنته ويقول لها يوشك عبادي الصالحون ان تلقى عنهم المؤنة والاذى ويصيروا اليك ويغفر لهم فى آخر ليلة ، قيل : يارسول الله اهي ليلة القدر ؟ قال : لا، ولكن العامل انما يوفى اجره اذا قضى عمله .
Artinya : “Diberikan kepada umatku pada bulan Ramadhan lima perkara yang tidak diberikan kepada umat sebelumnya : (1) Bau mulut orang yang berpuasa bagi Allah lebih harum daripada bau misik (minyak kasturi), (2) Mereka selalu dipintakan ampun oleh Malaikat sampai mereka berbuka puasa, (3) Syaithan-syaithan yang durhaka dibelenggu, maka dibulan Ramadhan mereka tidak bebas sebagaimana pada bulan-bulan lain, (4) Setiap hari Allah swt menghiasi sorganya, dan Allah berfirman kepada sorga : Sebentar lagi hamba-hamba-Ku yang shaleh akan terhindar dari kesukaran dan bahaya, dan mereka akan mejadi penghunimu, (5) Dan Allah mengampuni dosa-dosa mereka diakhir malamnya, Sahabat nabi bertanya : Wahai Rasulullah, apakah itu malam kemuliaan ? Beliau bersabda : Tidak, akan tetapi pahala orang yang beramal shaleh akan disempurnakan setelah ia selesai mengejakannya“

  Begitu besar keutamaan yang diberikan Allah swt kepada umat nabi Muhammad saw pada bulan Ramadhan, sehingga rugilah orang-orang yang tidak memanfaatkan moment Ramadhan dengan sebaik-baiknya, karena datangnya bulan suci ini hanya sekali dalam setahun, dan belum tentu kita diberikan umur yang panjang sehingga dapat menjumpai Ramadhan berikutnya. Mari kita sambut datangnya Ramadhan dengan hati yang penuh dengan suka cita, perbanyak ibadah, amal shaleh dan pertebal keimanan dan ketaqwaan kepada Allah swt.
Sekian artikel singkat tentang keutamaan bulan suci Ramadhan, semoga bermanfaat...
Baca juga:

Kamis, 02 Juni 2016

Khutbah jumat Tema : Pintu taubat selalu terbuka

Tema : Taubat


الحمد لله الذي اعد الجنة لمن اتقاه ¸ واعد النار لمن عصاه 
 اشهد ان لا اله الا الله ¸ وحده لا شريك له 
 واشهد ان محمدا عبده ورسوله ¸ الذي اصطفاه واجتباه  
 اللهم صل وسلم على سيدنا محمد وعلى اله وصحبه ومن والاه  
اما بعد : فيا ايها المسلمون ¸ اوصيكم ونفسي بتقوى الله فقد فاز المتقون .
معاشر المسلمين رحمكم الله
Marilah kita selalu meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah swt, dalam arti selalu menjalankan semua perintah-Nya dan meninggalkan larangan-larangan-Nya, juga tidak kalah penting agar kita selalu bertaubat dan  meminta ampunan dari Allah atas segala dosa dan kesalahan yang telah kita perbuat baik itu yang berasal dari anggota lahiriyah ataupun dari batin kita, Firman Allah swt :

 وَتُوبُوا إِلَى اللهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ
Artinya: “Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Alloh wahai orang-orang yang beriman”
            dari ayat tersebut jelas menunjukkan bertaubat itu wajib hukumnya bagi setiap orang yang beriman,dan lagi Rosululloh bersabda:

 إن الله يَقْبَلُ تَوْبَةَ الْعَبْدِ مَالَمْ يُغَرْغِرْ
Artinya: “Sesungguhnya Allah menerima akan taubat hamba-Nya selagi ruhnya belum sampai ketenggorokannya (maksudnya sakaratul maut)”.

معاشر المسلمين رحمكم الله
Taubat memiliki Rukun dan Syarat, yang mana tidak akan diterima taubat seorang hamba kecuali telah sempurna Rukun dan Syaratnya tersebut,
Adapun rukun taubat yang dimaksud itu ialah :
Yang pertama : merasa menyesal karena telah melakukan maksiyat kepada Allah,
Yang kedua: berhenti dari melakukan maksiyat tersebut.
Dan yang ketiga: bertekad untuk tidak mengulangi melakukan maksiat tersebut,
Tiga rukun taubat tersebut berlaku jika maksiyat yang dilakukan bukan karena meninggalkan kewajiban atau bukan karena menzalimi manusia, dan jika maksiyat itu karena meninggalkan kewajiban, misalnya meninggalkan Shalat atau puasa, maka cara bertaubatnya adalah dengan mengqadha ( membayar dengan cara melaksanakan semua Sholat dan puasa yang telah ditinggalkan tersebut ), dan jika maksiyat yang dilakukan adalah karena menzalimi manusia, misalnya merampas milik orang lain atau menyakitinya, maka cara bertaubatnya adalah dengan mengembalikan barang yang dirampasnya tersebut dan meminta maaf  kepadanya,
Adapun syarat diterimanya taubat diantaranya ialah: selagi Ruh belum sampai ketenggorokan (sakaratul maut) dan matahari belum terbit dari barat,selama itu belum terjadi maka pintu taubat akan selalu terbuka, dan jika semua rukun dan syarat taubat itu telah sempurna maka Allah yang maha pengampun pasti akan menerima taubatnya, karena FirmanNya:

وَهُوَ الَّذِي يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهِ
Artinya: “Dan ialah (Allah) yang menerima taubat dari hamba-hamba-Nya”

معاشر المسلمين رحمكم الله
Semoga hati kita dibukakan oleh Allah swt  untuk selalu berbuat taat kepada-Nya dan semoga selalu mendapat ampunan dan ridha-Nya, Amin.. Allahumma amin.
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله سيدنا محمد بن عبد الله وعلى اله وصحبه ومن والاه ¸ اوصيكم ونفسي بتقوى الله وطاعته لعلكم تفلحون . 
فاذا قرئ القران فاستمعوا له وانصتوا لعلكم ترحمون. 
اعوذ بالله من الشيطان الرجيم ، وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
بارك الله لى ولكم فى القران العظيم ¸ ونفعني واياكم بما فيه من الايات والذكر الحكيم ¸ وتقبل منى ومنكم تلاوته انه هو السميع العليم¸ اقول قولي هذا واستغفر الله العظيم لى ولكم ولوالدينا ولمشائخنا ولسائر المسلمين والمسلمات فاستغفروه انه هو الغفور الرحيم

Baca juga :

  Shalawat dan Ma`asyiral jumat serta wirid-wirid

Minggu, 29 Mei 2016

Khutbah jumat Tema : Kematian menjadi nasehat

Tema : Kematian menjadi nasehat


الحمد لله الذي اعد الجنة لمن اتقاه واعد النار لمن عصاه 
اشهد ان لا اله الا الله وحده لا شريك له الذي تَنزه عن كل ما سواه 
واشهد ان سيدنا محمدا عبده ورسوله الذي اصْطفاه واجتباه 
اللهم صل وسلم علي سيدنا محمد وعلي اله وصحبه ومن والاه  
 اما بعد : فيا ايها المسلمون اوصيكم ونفسي بتقوى الله وطاعته فقد فاز المُتقون .
معاشر المسلمين رحمكم الله
  Kehidupan seseorang di dunia ini dimulai dari ia dilahirkan dari rahim ibunya. Kemudian setelah ia hidup beberapa lama, iapun akan menemui sebuah kenyataan yang tidak bisa dihindari, kenyataan sebuah kematian yang akan menjemputnya. Allah SWT berfirman:
كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الْمَوْتِ .... الاية
“Tiap-tiap jiwa akan merasakan kematian.”
  Kematian adalah perjalanan menuju akhirat yang merupakan suatu perjalanan  panjang, yang kemudian dilanjutkan dengan pertemuan kita dengan alam akhirat. Karena keagungan perjalanan ini, Rasulullah telah bersabda:
لَوْتَعْلَمُوْنَ مَا أَعْلَمُ لَضَحِكْتُمْ قَلِيْلاً وَلَبَكَيْتُمْ كَثِيْرًا. متفق غليه
“Andai saja engkau mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya engkau akan sedikit tertawa dan banyak menangis.” 

  Maksudnya apabila kita tahu hakekat kematian dan keadaan alam akhirat serta kejadian-kejadian di dalamnya niscaya kita akan ingat bahwa setelah kehidupan ini akan ada kehidupan lain yang lebih abadi, akan tetapi kadang kita lupa akan itu dan lebih memilih kehidupan duniawi yang hanya bersipat sementara.
معاشر المسلمين رحمكم الله
Marilah kita siapkan bekal sebanyak-banyaknya untuk menyempurnakan perjalanan tersebut, yaitu dengan melakukan ketaatan-ketaatan kepada Allah. Dan marilah kita perbanyak taubat dari segala dosa-dosa yang telah kita lakukan ,sebelum datangnya kematian.
ketahuilah, di kala Ruh kita dicabut oleh malakal maut. Nafas kita tersengal, mulut kita terkunci, seluruh tubuh  kita lemah, pintu taubat telah tertutup bagi kita. Di sekitar kita terdengar tangisan dan rintihan handai taulan yang kita tinggalkan. Pada saat itu tiada daya dan  usaha yang bisa menyelamatkan kita dari kematian. Allah SWT berfirman,
وَجَآءَتْ سَكْرَةُ الْمَوْتِ بِالْحَقِّ ذَلِكَ مَاكُنتَ مِنْهُ تَحِيدُ
“Dan datanglah sakaratul maut dengan sebenar-benarnya. Itulah yang kamu selalu lari darinya.” (QS. Qaaf: 19)

معاشر المسلمين رحمكم الله
  Cukuplah kematian sebagai nasehat, cukuplah kematian menjadikan hati bersedih, cukuplah kematian menjadikan air mata berlinang. Perpisahan dengan saudara tercinta dan pemutus segala cita-cita.
  Marilah kita tanyakan kepada diri kita,apa yang sudah kita persiapkan untuk menghadapi kematian ? dan apa yang menjadikan diri kita terperdaya dengan kehidupan duniawi, padahal kita tahu akan meninggalkannya. Perlu kita ingat bahwa harta dan pangkat yang kita miliki tidak akan bisa kita bawa untuk menghadap Allah SWT. Hanya amal shalehlah yang nanti akan menjadi bekal kita yang hakiki.
  Semoga kita kita selalu mendapat taufik dan hidayah sehingga dapat memanfaatkan umur yang tersisa, untuk selalu menambah-nambah bekal buat menyongsong kematian yang setiap saat mungkin menghampiri kita, dan semoga Allah swt mengampuni dosa-dosa kita, dosa kedua orang tua kita, anak isteri kita dan saudara-saudara serta seluruh keluarga kita, juga orang-orang yang baik terhadap kita, dan semoga kita semua dimasukkan-Nya kedalam golongan As-Shalihin, Aulia Wal Muttaqin.. Amin Ya Rabbal alamin….
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله سيدنا محمد بن عبد الله وعلى اله وصحبه ومن والاه. اوصيكم ونفسي بتقوى الله وطاعته لعلكم تفلحون. 
واذا قرئ القران فاستمعوا له وانصتوا لعلكم ترحمون. اعوذ بالله من الشيطان الرجيم...
كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ وَنَبْلُوكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً وَإِلَيْنَا تُرْجَعُونَ .
بارك الله لي ولكم فى القران العظيم ¸ ونفعني واياكم بما فيه من الايات والذكر الحكيم ¸ وتقبل منى ومنكم تلاوته انه هو السميع العليم ¸ اقول قولي هذا واستغفر الله العظيم لي ولكم ولوالدينا ولمشائخنا ولسائر المسلمين والمسلمات فاستغفروه انه هو الغفور الرحيم
Baca juga :